Apa Yang Harus Dilakukan Ketika Banyaknya Onderdil Palsu Di Indonesia

 
Banyaknya onderdil palsu yang tersebar di pasar otomotif membuat kita harus waspada dan pintar-pintar mencari tahu mana yang asli dan mana yang kw. Tanpa skill paling dasar seperti itu, mobil yang kita punya tidak akan bisa tahan lebih lama tanpa diservis.

Normalnya, mobil memang harus dicek rutin selama satu atau dua kali selama setahun, khususnya sebelum dan sesudah melakukan perjalanan panjang. Tapi bukan berarti selalu ada spare part yang rusak dan harus diganti tiap kali dilakukan pemeriksaan.

Bila dalam hitungan bulan tiba-tiba tarikan mobil Anda jadi berat padahal oli rutin diganti, kipas AC sering putus, atau power steering tiba-tiba jadi berat, bisa jadi ada onderdil palsu yang terpasang dalam mobil tersebut.

Kenapa Banyak Onderdil Palsu di Indonesia?


Sebenarnya onderdil palsu bukan hanya ada di Indonesia. Negara-negara lain pun punya banyak penjual onderdil palsu, KW, refurbished, dan buatan third party. Hanya saja, onderdil KW di Indonesia dijual dengan kemasan menyerupai yang resmi, tanpa dituliskan informasi bahwa produk tersebut palsu.

Selain itu, ada beberapa alasan lain banyaknya onderdil palsu di Indonesia, di antaranya:
  • Harganya lebih murah
  • Stoknya lebih banyak dan mudah ditemukan
  • Masih banyak yang membelinya
Jadi walaupun kita semua tahu bagaimana kualitas dari onderdil palsu, pengguna mobil dan motor di Indonesia tetap saja banyak yang beli spare part tidak resmi.

Alasan utamanya tentu karena harga yang jauh lebih murah, bahkan bisa setengah harga dari yang asli.

Banyaknya stok yang tesebar di pasaran juga membuat masyarakat memilih onderdil KW daripada harus menunggu satu atau dua minggu sampai produknya restok lagi di bengkel terdekat mereka.

Hindari Gunakan Onderdil Palsu


Seperti yang sudah disebutkan tadi, onderdil palsu tidak akan bisa tahan lama. Bahkan jika tidak cocok dengan spare part lain, malah bisa menimbulkan masalah baru di mobil Anda.

Onderdil palsu juga bisa menyebabkan kerugian yang akan berdampak secara tidak langsung kepada Anda sebagai pemilik mobil maupun kepada mobil tersebut, misalnya:

Garansi Mobil Hangus


Untuk mobil yang masih baru dan bekas dari showroom dengan garansi, penggunaan onderdil palsu akan langsung menghanguskan kartu garansi tersebut.

Yang harusnya kita bisa dapat servis gratis tanpa harus bayar selama beberapa tahun, menggunakan spare part KW satu kali malah akan menghilangkan keuntungan tersebut seumur hidup.

Lebih Boros Jangka Panjang


Sebagian orang mungkin menganggap onderdil Kw adalah cara berhemat agar tidak keluar banyak uang untuk beli spare part. Padahal, cara pikir ini adalah ilusi yang diciptakan produsen onderdil KW tersebut.

Dengan ringkihnya kualitas onderdil palsu yang kita beli, artinya dalam hitungan bulan kita harus membelinya lagi karena yang lama pasti akan rusak. Jika dihitung pengeluaran dalam setahun, biaya yang dikeluarkan mungkin tidak jauh berbeda dengan harga onderdil asli. Bahkan Anda harus keluar uang lebih besar untuk ongkos, waktu, dan jajan.

Beresiko Tinggi


Tiap onderdil dalam mobil maupun motor saling terhubung satu sama lain dan bekerja dengan sangat kompleks. Semuanya juga berhubungan dengan pembakaran, listrik, serta laju mobil yang cepat.

Mengingat onderdil KW bisa rusak kapan saja sejak dibeli, maka kerusakan tersebut bisa memengaruhi kerja mesin di dalam mobil. Hal ini akan sangat membahayakan pengendara, khususnya bila onderdil tersebut berhubungan dengan listrik, rem, atau bagian yang mengatur suhu pada mesin mobil.

Jadi intinya, hindari gunakan spare part palsu kecuali dalam keadaan yang sangat terdesak. Jangan biarkan banyaknya onderil palsu dengan harga murah membuat kita enggan beli yang asli.